Senin, 25 November 2013

PECAHAN KACA MASUK KE MATA

Satu lagi pengalaman dari Bapak Aris di Bukit Tinggi (Mohon maaf Pak Aris, pengalaman Anda saya bagi di sini). Sepuluh tahun yang lalu Pak Aris pergi ke Jakarta. Ketika itu ada perkelahian pelajar. Beliau terkena lemparan batu. Celakanya batu tersebut mengenai kacamata yang dikenakannya dan pecahan kacamata tersebut masuk ke mata beliau.

Setelah kejadian tersebut Pak Aris menjalani operasi. Pada operasi tahap pertama,  hanya sebagian pecahan kaca yang bisa diambil. Sisanya harus diambil lagi pada operasi tahap berikutnya. Tetapi karena berbagai alasan, operasi tahap kedua belum dijalani oleh Pak Aris.

Akibat trauma kecelakaan tersebut, rupa-rupanya Pak Aris kemudian menderita glaukoma. Baru-baru ini kondisi mata Pak Aris agak menurun. Hal ini karena Pak Aris baru-baru ini mata beliau terkena benturan. Mungkin pecahan kaca yang di dalam mata mengalami pergeseran sehingga menyebabkan luka baru di dalam mata.

Pak Aris merasakan kepala pusing, mata nyeri seperti ada urat yang ketarik, tengkuk juga tegang. Kemudian dari putra beliau yang kuliah, Pak Aris mengenal blog ini. Setelah melalui proses konsultasi, Pak Aris memutuskan untuk mencoba memakai RADIX VITAE. Dan ternyata setelah pemakaian radix vitae, mata terasa mengganjal. (Tentang reaksi mata terasa mengganjal, itu adalah reaksi wajar yang terjadi pada para penderita glaukoma, karena proses keluarnya kotoran di saluran humour aquos.) Namun setelah 10 hari,  berbagai keluhan rasa sakit mata sudah berkurang.

Radix memang tidak bisa mengeluarkan pecahan kaca di dalam mata, tetapi bisa mengurangi atau bahkan menghilangkan berbagai rasa sakit yang menyiksa.

Awal mula ketika Pak Aris bercerita bahwa di dalam bola matanya masih ada pecahan kaca, saya secara pribadi tidak yakin bahwa RADIX VITAE bisa menolong. Terus terang saya belum pernah menangani kasus seperti ini. Namun ketika Pak Aris memberikan laporan kemajuan pengobatan dengan radix vitae tersebut, saya jadi lega.

Jadi yang penting kita harus berikhtiar, yakin, dan berserah kepada Allah bahwa kita akan disembuhkan. Terima kasih Pak Aris sudah memberikan laporan dan berbagi. Cerita Anda akan memotivasi orang lain. Terima kasih.

GLAUKOMA SEMBUH, TEKANAN BOLA MATA STABIL

Bu Tia, Alhamdulillah dan isya Allah mata sy sdh enakan. Tiga kali kontrol dokter, hasilnya tekanan bola mata bagus terus (17). Rasa sakit di mata, kepala pusing, dan nyeri di tengkuk sudah hilang. ( Ny. Lukito Joko Anggoro- Ungaran Jateng)

Demikian kira-kira bunyi sms yang saya terima pagi ini dari salah seorang pelanggan radix vitae. Kabar yang menggembirakan tentunya. Saya selalu merasa ikut senang dan lega setiap membaca pesan pendek semacam itu. Hanya saja tidak ada kesempatan untuk selalu berbagi melalui blog ini. Maklum berbagai aktivitas dan kegiatan sehari-hari yang banyak menyita waktu sehingga kadang nggak sempat menulis. Padahal saya yakin cerita-cerita seperti ini sangat membantu dan memotivasi sesama penderita penyakit mata, glaukoma khususnya.

Banyak sekali testimoni yang terlewatkan dan tidak sempat saya tulis di blog ini. Banyak yang menyampaikan kabar baik semacam itu tapi via telepon sehingga tidak bisa saya tampilkan di sini. Kalau disampaikan via SMS atau email tentu akan lebih mudah terdokumentasi. Tetapi nggak masalah. Yang penting obat tetes ini sudah membantu banyak orang.

Semoga selalu sehat Ibu Lukito!!