Minggu, 27 Januari 2013

AIR KOLAM RENANG JUGA BERBAHAYA UNTUK PENDERITA GLAUKOMA

Beberapa minggu yang lalu ada salah seorang pengguna radix vitae dari Malang yang menderita glaukoma melaporkan kejadian yang dialaminya. Awalnya, setelah menggunakan radix vitae, matanya terasa enak. Namun ketika liburan di Jakarta dia beberapa hari berenang di kolam. Akibatnya, matanya kembali bermasalah. Tampak merah dan mata kembali sakit.

Jadi, selain air hujan seperti pada posting sebelumnya, penderita glaukoma juga harus hati-hati terhadap air kolam renang. Mungkin kandungan kaporit yang biasa digunakan di kolam renang yang berdampak buruk bagi mata penderita glaukoma.

Semua yang saya ceritakan di sini berasal dari pengalaman saya pribadi dan pengalaman para penderita glaukoma yang menggunakan radix vitae dari saya. Mungkin dokter tidak memberi tahu pantangan-pantangan tersebut, sehingga kalau saya beritahu tentang berbagai pantangan tersebut tidak percaya dan melakukan cross chek ke dokter. Tentu dokter akan bilang nggak apa-apa kena sinar matahari dan lain-lain seperti pada posting saya sebelumnya. Namun setelah tahu akibatnya, rata-rata para penderita mengakui kebenaran apa yang saya sampaikan.

Selasa, 22 Januari 2013

HATI-HATI DENGAN AIR HUJAN

Selama ini kondisi mata saya sudah normal. Meskipun pernah didiagnosis menderita glaukoma, alhamdulillah berkat radix vitae derita sakit yang pernah saya alami tidak terjadi lagi. Dalam posting terdahulu saya pernah mengatakan bahwa sinar matahari, rokok, kopi, alkohol, dan obat-obatan yang dijual bebas sangat berbahaya terhadap glaukoma. Baru-baru ini saya menemukan satu hal lagi yang menimbulkan efek kurang baik terhadap mata, yaitu air hujan.

Beberapa kali terkena air hujan mata saya terasa cekot-cekot seperti keluhan awal saat pertama kali menderita glaukoma. Awalnya saya tidak mengira bahwa hal itu disebabkan oleh air hujan. Tetapi setelah mempelajari beberapa kali, ternyata keluhan saya itu terjadi setelah mata terkena air hujan.

Melalui tulisan ini saya ingin memperingatkan kepada para penderita penyakit mata agar hati-hati terhadap paparan air hujan. Khususnya bagi penderita glaukoma. Selain itu, Anda juga harus hati-hati terhadap berbagai pantangan yang telah saya sebutkan di atas.

Sebenarnya banyak sekali penderita glaukoma yang telah tertolong berkat radix vitae, namun karena keterbatasan kesempatan, saya belum bisa menceritakan testimoni para penderita glaukoma yang sudah tertolong. Sampaikan kabar bahagia ini kepada orang lain. Agar para penderita glaukoma yang lain juga bisa tertolong. Jangan sampai terlambat.

Sabtu, 05 Januari 2013

HARGA TETES MATA RADIX VITAE Rp. 400.000,00 DAN GRATIS ONGKOS KIRIM

Sejak ditemukan pertama kali pada tahun 2002 hingga sekarang, obat tetes mata herbal radix vitae telah terbukti membantu ratusan ribu orang yang mengalami  berbagai penyakit mata. Banyak orang yang awalnya ragu menggunakan obat tetes mata ini akhirnya menjadi sangat yakin dan turut memperkenalkan obat tetes mata herbal ini kepada para penderita yang lain.

Obat Tetes Mata Herbal Radix Vitae ini adalah anugerah besar dari Allah Yang Mahakuasa melalui hasil alam Indonesia yang selama ini tidak mendapat perhatian. Melalui tangan Bapak Heinrich Melcher, buah keben yang awalnya tidak terlalu berguna itulah, kini bisa diubah menjadi obat pembawa kesembuhan berbagai penyakit mata.

Menyadari besarnya anugerah alam tersebut, layak kiranya jika PT VITAE INTERNATIONAL masih tetap memberlakukan harga yang sudah dipatok sejak tahun 2005, yaitu Rp. 400.000,00 (empat ratus ribu rupiah) hingga sekarang 2013.

TOKO ONLINE RADIX VITAE, sebagai salah satu penyalur obat tetes mata herbal tersebut juga ingin memberikan pelayanan yang maksimal kepada para pelanggan setia dan calon pembeli radix vitae. Oleh karena itu, TOKO ONLINE RADIX VITAE tidak membebankan biaya kirim kepada pembeli. Dengan kata lain GRATIS ONGKOS KIRIM (Untuk pengiriman melalui POS INDONESIA).

Manfaatkan kesempatan ini, sebelum saya mengakhiri PROMO GRATIS ONGKOS KIRIM.